Smartphone
memang tidak ada matinya, barang yang satu ini tidak akan jauh dari genggaman
para penggunanya, yaps kini orang orang di belahan dunia hampir dikatakan kenal
dan mempunyai barang yang satu ini.
Aneh
nya, smartphone dari beberapa perusahaan terkemuka hampir sering mengeluarkan
product terbarunya, yang padahal product sebelum nya belum laku keras di
pasaran. Hal ini mengakibatkan persaingan pasar smartphone semakin ketat dan seru,
bagaimana tidak para perusahaan besar sama sama tidak ingin kehilangan
pelanggan mereka akibat ada smartphone baru yang berkeliaran di pasaran.
Akhir
akhir ini pasar smatphone Indonesia di bius dengan adanya smartphone canggih
dari tiongkok china.
Selain spesifikasi yang gahar yang pastinya di sukai oleh
penduduk Indonesia, smartphone asal tiongkok ini juga mempunyai design yang
menarik dan harga yang dapat menggelapkan mata para calon pembeli.
Terpopuler
Hal
ini terlihat dari riset international data center (IDC) per kuartal pertama
2017 yang mencatat pangsa pasar vendor tiongkok mencapai 31 persen, sedangkan vendor global meraup 47 persen.
“pasar
smartphone indonesia telah berubah,
vendor tiongkok semakin agresif untuk memasarkan product nya, tentunya strategi
yang mereka lakukan menghabikan banyak dana, dan itu membuat para vendor lokal
tidak bisa bersaing dipasar”, ungkap associate market analyst IDC Indonesia, (Risky
febrian)
Selebritas
muda dan populer, hingga figure yang digemari target penggunanya.
Vendor
tiongkok juga tentunya di dukung oleh sales yang banyak, untuk mendorong
penjualan product nya. Selain itu, vendor tiongkok juga telah memosisikan diri untuk
memasarkan product disegmen mid-range dengan rentang harga yang cukup variatip
yaitu sekitar 2 juta hingga 4 jutaan keatas.
Hal
ini disambut baik oleh masyarakat Indonesia mengingat, untuk tahun tahun
sebelumnya smartphone di pasaran amat lah sangat mahal dan juga tidak di dukung
oleh spesifikasi yang gahar.
IDC
mencatat total penjualan smartphone ditanah air mencapai 7,3 juta unit pada
kuartal pertama 2017, naik 14 persen dari periode sama tahun sebelumnya yang
berkisar 4,6 juta unit.